Rabu, 24 Februari 2010

Selayang Pandang: Uninterruptible Power Supply

Selain Power Supply, hal lain yang sering luput dari perhatian user adalah arti penting UPS (Uninterruptible Power Supply). Banyak yang menganggap atau berasumsi bahwa UPS hanya dibutuhkan untuk kantor. Bagi pengguna rumahan cukup dengan stabilizer saja.
Menurut definisi Wikipedia: Uninterruptible Power Supply (UPS) adalah perangkat yang biasanya menggunakan baterai backup sebagai catuan daya alternatif, untuk dapat memberikan suplai daya yang tidak terganggu untuk perangkat elektronik yang terpasang.UPS untuk komputer terutama digunakan bagi perangkat yang ada dalam casing, monitor serta perangkat lain yang terhubung dengan komputer.
Arti penting sebuah UPS adalah kenyataan bahwa pasokan listrik tidak selamanya berjalan mulus (seperti di Indonesia yang gemar 'byar-pet' dan daya yang tidak stabil). Akibat yang ditimbulkan dari ketidak-stabilan tegangan/ daya dan putusnya hubungan listrik secara mendadak dapat mengakibatkan kerusakan pada komputer, monitor dan perangkat elektrik lainnya.
Ilustrasi:
Coba bayangkan jika sedang mengerjakan proyek 'penting' (yang nilainya mungkin 6 digit/ tak ternilai) tiba-tiba listrik terputus dan pekerjaan yang sedang dilakukan di komputer belum di-save. MANGSTABB bukan... Dengan menggunakan UPS kerugian ini dapat dicegah, setidak-tidaknya diminimalisir.
Peletakannya ditaruh dekat komputer dan stop kontak. Jadi, komputer dan asesorisnya dihubungkan ke UPS dan UPS menghubungkan dirinya ke pasokan listrik (stop kontak). Bentuk fisik UPS bermacam-macam tetapi umumnya seperti casing komputer mini dan bobotnya lumayan berat karena salah satu komponennya adalah batere (seperti aki kering). Batere ini yang berfungsi menyediakan daya ketika terjadi putusnya hubungan listrik. Seperti umumnya batere lain (misal batere di motor listrik), yang di UPS juga dapat di isi ulang (rechargeable). Bahkan jika rusak dapat diganti.
Panel depan UPS biasanya minimal terdiri dari saklar on-off untuk fungsi UPS itu sendiri. Indikator kapasitas batere (mirip dengan yang ada di handphone), dapat berupa lampu atau LCD. Panel belakangnya terdiri dari beberapa outlet (stop kontak) tempat komputer dan asesorisnya dihubungkan. Pada beberapa UPS juga diberi fitur anti petir untuk telpon dan modem.
Daya sebuah UPS bermacam-macam juga. Untuk mengetahui UPS yang dibutuhkan maka sebaiknya diukur dahulu berapa besarnya daya yang dipakai oleh komputer dan asesorisnya. Gak pake rumit dan bingung cara menghitungnya. Cukup klik Journey Systems Power Supply Calculator. Berikan informasi selengkapnya agar akurasi hasil perhitungan dapat terjaga. Setelah angka besarnya daya yang dibutuhkan didapat maka tambahkan dengan daya periferal lain yang berhubungan dengan komputer (printer, scanner dan lain-lain). Dengan demikian dapat diketahui UPS seperti apa yang dibutuhkan.
Produsen UPS terkemuka: APC, Belkin, CyberPower, Tripp Lite, Ultra.
Semoga tulisan ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi kita semua.
(sumber: About.com dan wikipedia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

No SPAM please...