Penggunaan nama H55M menyiratkan bahwa mobo ini mengusung chipset Intel H55. Sebagaimana ECS yang juga mengeluarkan mobo ECS H55H-M dengan chipset Intel H55 maka ASRock pun tak ketinggalan dengan ASRock H55M Pro. Selain ECS, ASRock juga dikenal sebagai produsen yang banyak memproduksi motherboard entry-level. Bukan berarti produk mereka tidak berkualitas tetapi untuk menghemat biaya produksi banyak fitur yang dikurangi. Bahkan beberapa produknya mampu mengimbangi mobo high-end secara performa. Di pasaran Jakarta mobo ini dihargai antara Rp.1.065.000 - Rp.1.109.000-
Paket penjualannya cukup minim hanya terdiri dari I/O shield, 2 buah kabel SATA, buku manual dan CD yang berisi driver. Salah satu tipikal paket mobo entry-level.
Paket penjualannya cukup minim hanya terdiri dari I/O shield, 2 buah kabel SATA, buku manual dan CD yang berisi driver. Salah satu tipikal paket mobo entry-level.
Kemampuan overclock dengan menggunakan Core i5 661 dapat digenjot performanya ke 4.3GHz. Sebagai catatan: keberhasilan overclock tergantung kepada prosesor yang digunakan dan sistem pendinginan yang dipakai. Dan yang terpenting: overclock dapat merusak periferal secara permanen. Secara umum kemampuan mobo ini untuk di-overclock sangat mumpuni. Tweaktown.com menganugerahi ASRock H55M Pro dengan Best Value Award.
Info lebih lanjut silakan klik ASRock
(Sumber: tweaktown.com-Sean Kalinich dan ASRock)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No SPAM please...